Smartphone Jadi Masa Depan Sinematografi?
Meskipun tidak semua adegan dalam 28 Years Later direkam menggunakan iPhone, langkah ini tetap dinilai sebagai terobosan besar. Ini menandakan bahwa smartphone—terutama perangkat kelas atas seperti iPhone 15 Pro Max—telah mulai dilirik serius dalam dunia produksi film profesional.
Boyle bukan satu-satunya sineas yang mengeksplorasi potensi smartphone. Sutradara Steven Soderbergh pernah merekam film Unsane dan High Flying Bird sepenuhnya menggunakan iPhone. Sutradara lain seperti Sean Baker (Tangerine) dan Aneil Karia (Big Man) juga telah mencetak prestasi serupa.
Film 28 Years Later sendiri merupakan sekuel dari dua film zombie legendaris sebelumnya, yakni 28 Days Later (2002) dan 28 Weeks Later (2007). Film ini mulai tayang serentak di bioskop global, termasuk Indonesia, pada hari ini, Selasa (24/6/2025), dan sudah dinantikan oleh para penggemar film horor pasca-apokaliptik.
Dengan pendekatan produksi yang revolusioner dan teknologi yang terus berkembang, film ini bisa menjadi tonggak baru dalam evolusi sinematografi digital.
