Konser Bernuansa Rumah, Sarat Makna
Konser 3553 bukan hanya tentang musik, tapi juga menjadi bentuk refleksi pribadi Yuni Shara. Ia ingin menghadirkan suasana seperti di rumah sendiri di atas panggung. Mulai dari elemen tanaman hias, aroma kopi, hingga fasilitas musala dan ruang teduh akan dihadirkan secara nyata di area konser.
“Ya, konser ini menggambarkan Yuni Shara yang seperti di rumah, suka tanaman, suka kopi. Jadi jangan kaget kalau Istora berubah jadi hijau,” tutur Yuni. Bahkan ia menambahkan dengan gaya khasnya, “Kalau nanti di toilet ada tanaman, jangan kaget, karena begitu juga di rumah saya.”
Selain itu, konser ini juga dirancang untuk ramah keluarga. Yuni bahkan mengajak para penonton untuk datang bersama orangtua dan menikmati nuansa yang nyaman serta penuh kehangatan.
Langkah Yuni Shara ini menjadi angin segar di tengah polemik royalti yang kini banyak disuarakan para musisi muda. Dengan pengalamannya yang panjang, Yuni memperlihatkan bahwa menghormati hak pencipta lagu adalah fondasi penting dalam membangun industri musik yang sehat dan adil.
Komitmennya terhadap aturan hak cipta juga menunjukkan bahwa penyanyi profesional seharusnya turut bertanggung jawab atas karya yang mereka bawakan. Sikap ini diharapkan bisa menjadi teladan bagi generasi penyanyi dan musisi saat ini.
