C&R TV, Jakarta – Nama Kompol Arif Purnama Oktora tengah jadi perbincangan hangat usai diduga menjalin hubungan terlarang dengan selebgram Iris Wullur. Bukan media yang membongkar, melainkan istrinya sendiri—Kusuma Anggraini alias Ninik—yang secara gamblang mengungkap dugaan perselingkuhan lewat Insta Story.
Ninik yang dikenal sebagai cucu pendiri Mustika Ratu itu memposting rentetan unggahan yang memicu kehebohan. Sosok pria berseragam dan wanita yang disebut Iris Wullur mendadak jadi pusat perhatian netizen.
Skandal yang Menghebohkan Publik
Meski viral, belum ada klarifikasi resmi dari Kompol Arif maupun Iris. Selama ini, semua informasi bersumber dari unggahan sang istri yang menyuarakan kekecewaannya di media sosial.
Netizen pun ramai-ramai memburu latar belakang dua nama tersebut. Iris Wullur langsung jadi sorotan, sementara karier panjang dan prestasi Arif Purnama ikut terseret dalam pusaran skandal.
Polisi Berprestasi yang Terima Rekor MURI
Arif bukan polisi sembarangan. Ia merupakan perwira muda yang pernah menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas pengungkapan kasus 120 kg sabu di Lampung tahun 2019. Narkoba itu berasal dari Myanmar dan rencananya diedarkan ke wilayah Jabodetabek.
Tak hanya itu, Arif juga pernah membongkar pabrik sabu di Kalideres yang mampu produksi satu kilogram sabu per minggu. Tahun 2019 disebutnya sebagai momen paling berkesan, karena total 200 kg sabu berhasil dicegah beredar di Indonesia.
Prestasinya membuatnya diganjar pin emas dari Kapolri, dan empat anggota timnya juga mendapat promosi sebagai perwira.
Lulusan Akpol Berotak Encer
Arif merupakan lulusan Akpol tahun 2010 dan mengawali karier di Brimob Polresta Depok. Ia pernah ditugaskan di Lombok sebagai Komandan Kompi Gegana, lalu lanjut menempuh pendidikan di PTIK tahun 2013.
Setelah bertugas di sejumlah wilayah, termasuk menjadi Kapolsek Teluk Naga, ia akhirnya menjabat di Polres Metro Jakarta Barat. Di sanalah kariernya melejit sebagai pemberantas narkoba.
Di luar lapangan, Arif juga membuktikan kapasitas akademiknya. Tahun ini ia sukses meraih dua gelar magister sekaligus, salah satunya dari Universitas Indonesia dengan IPK sempurna: 4.00. Ia bahkan berencana melanjutkan ke jenjang doktoral.
Terbelah Antara Prestasi dan Kontroversi
Meski prestasinya tak diragukan, sorotan publik kini terarah ke sisi pribadi Arif. Belum ada keterangan resmi dari kepolisian soal dugaan perselingkuhan ini. Namun, netizen keburu geger.
Skandal ini menjadi dilema publik: mengagumi prestasi seorang perwira, atau mengecam tindakan pribadinya yang belum terbukti benar namun terlanjur viral.
Di tengah prestasi yang cemerlang, nama Kompol Arif Purnama Oktora kini diguncang isu pribadi. Publik menanti, apakah sang perwira akan bersuara—atau tetap memilih diam di tengah badai sorotan?
