C&R TV – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,3 terjadi pada Jumat, 23 Agustus 2024, pukul 10.55 WIB. Gempa tersebut berpusat di laut, sekitar 43 km timur laut dari Tambolaka, dengan kedalaman 10 km.
BMKG menyatakan bahwa gempa ini dirasakan di sekitar wilayah episenter dan memberikan peringatan kepada masyarakat untuk mewaspadai potensi gempa susulan yang mungkin terjadi. Peringatan ini didasarkan pada pemantauan yang dilakukan melalui jaringan sensor seismik BMKG dan data dari peralatan akselerometer yang tersebar di berbagai wilayah.
Berdasarkan hasil pengukuran akselerometer, BMKG juga melakukan pemodelan dampak gempa. Data ini digunakan untuk memberikan informasi mengenai tingkat getaran maksimum (PGA Max) dan skala intensitas gempa (MMI) di beberapa kecamatan terdampak.
Selain itu, BMKG mengingatkan bahwa wilayah ini memiliki sejarah gempa bumi merusak dalam radius 250 km dari episenter saat ini. Oleh karena itu, masyarakat di sekitar episenter diminta untuk selalu waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.
BMKG akan terus memantau perkembangan situasi dan memberikan informasi resmi terkait dampak gempa bumi yang terjadi.