C&R TV, Seoul – Mantan anggota grup idola THE BOYZ, Ju Haknyeon, tengah menjadi sorotan setelah ia dikeluarkan dari grup dan agensinya, ONE HUNDRED, akibat dugaan keterlibatannya dalam praktik prostitusi. Dugaan ini mencuat usai pertemuannya dengan mantan aktris dewasa Jepang, Asuka Kirara, yang terjadi pada akhir Mei 2025.
Menurut laporan media Korea Selatan 10Asia, sejumlah sumber industri mengklaim bahwa pria kelahiran 1999 tersebut terlibat dalam aktivitas seks berbayar bersama Asuka Kirara dalam sebuah pertemuan privat. Tak hanya itu, seorang produser dari ONE HUNDRED juga disebut turut terlibat dan dikabarkan telah dipecat dari agensi karena alasan yang sama.
“Dia (produser) katanya udah dipecat juga karena isu prostitusi ini,” kata sumber anonim yang dikutip pada Kamis (19/6/2025).
Tudingan yang beredar luas di media membuat Ju Haknyeon angkat suara. Melalui unggahan tulisan tangan di Instagram Stories, ia menyampaikan permintaan maaf sekaligus klarifikasi. Dalam pernyataannya, Haknyeon membenarkan bahwa dirinya memang bertemu dengan Asuka Kirara pada 30 Mei 2025, namun ia membantah keras adanya aktivitas ilegal dalam pertemuan tersebut.
“Aku memang ada di sana, tapi aku tidak terlibat dalam aktivitas ilegal seperti prostitusi yang disebutkan dalam berita dan rumor yang beredar,” tulisnya.
Ia menyebut pertemuan tersebut sebagai acara privat untuk minum-minum bersama, dan mengaku tidak memiliki niat atau keterlibatan dalam tindakan yang bertentangan dengan hukum.
Agensi Ambil Langkah Tegas
Meski Ju Haknyeon telah menyampaikan klarifikasinya, agensi tetap mengambil tindakan tegas. ONE HUNDRED menilai situasi ini berpotensi membahayakan reputasi grup dan kenyamanan para anggota lainnya. Setelah berdiskusi dengan semua member THE BOYZ, pihak manajemen akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kontrak eksklusifnya dan mengeluarkan Haknyeon dari grup.
“Kami membuat keputusan final untuk Ju Haknyeon keluar dari tim dan membatalkan kontrak eksklusifnya,” ujar ONE HUNDRED dalam pernyataan resmi yang dirilis Rabu (18/6/2025).
