C&R TV, Jakarta – Sengketa hak asuh anak antara Paula Verhoeven dan Baim Wong terus bergulir. Kali ini, pihak Paula buka suara soal keputusan Pengadilan Tinggi Agama yang menyerahkan hak asuh kepada Baim. Kuasa hukum Paula, Alvon Kurnia Palma, menyebut ada kekeliruan dalam proses penilaian psikologis yang digunakan sebagai dasar putusan.
Menurut Alvon, salah satu aspek yang disorot adalah metode observasi terhadap gambar yang dibuat oleh anak-anak mereka, Kiano dan Kenzo. Pihak psikolog menyimpulkan bahwa gambar laki-laki menunjukkan kedekatan anak dengan sang ayah. Namun, menurut Alvon, kesimpulan itu keliru.
Dalam pernyataannya di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Alvon menegaskan bahwa anak-anak justru merasa nyaman bersama Paula. “Anak-anak dengan ibunya nyaman. Gak benar kalau dibilang anak sama ibunya tidak nyaman,” ujarnya dengan tegas.
Ia juga mengkritisi validitas metode psikologis yang digunakan untuk menilai relasi emosional anak dengan orang tua. “Secara metodologi psikolog, yang memberikan keterangan itu bermasalah,” lanjut Alvon.
