C&R TV, Jakarta – Presenter Novita Angie mengungkap momen emosional saat memberi tahu sang putra, Jeremy Cornelius, bahwa ia adalah anak adopsi. Kisah tersebut ia bagikan dalam sebuah wawancara di TransTV, Senin (21/7), yang menggambarkan proses jujur dan menyentuh antara ibu dan anak.
Jeremy, anak pertama Novita bersama suami, Sapto Haryo Rajasa, diketahui merupakan anak adopsi. Novita mengaku sempat divonis tidak bisa memiliki keturunan akibat penyakit, hingga akhirnya memutuskan mengadopsi Jeremy.
Dipilih untuk Dicintai, Bukan Dilahirkan
Momen pengungkapan itu terjadi saat Jeremy duduk di kelas 5 SD. Novita memanfaatkan waktu liburan keluarga sebagai kesempatan untuk menyampaikan fakta penting tersebut dengan cara yang lembut dan mudah dimengerti.
“Waktu itu aku mikir gimana ya cara kasih tahunya. Akhirnya pas liburan, aku cerita ke dia,” ujar Novita. Ia menekankan pentingnya anak mengetahui langsung dari orang tuanya, bukan dari media atau orang lain.
Jeremy sempat bingung ketika Novita mengatakan bahwa dirinya bukan ibu kandung. “Aku bilang, ‘Mas J, Mami itu bukan Mami yang melahirkan kamu.’ Dia sempat bingung di situ,” tutur Novita.
Proses Penerimaan dan Pencarian Jati Diri
Meski sempat tertegun, Jeremy terlihat berusaha mencerna informasi itu. “Dia nonton TV tapi tatapannya kosong. Aku tahu pikirannya lagi jauh, walau raganya di situ,” ujar Novita menggambarkan reaksi sang anak.
Seiring waktu, Jeremy mulai mencari tahu tentang orang tua kandungnya. “Pas pergi sama bapaknya, dia pernah nanya, ‘Siapa sih yang melahirkan aku?’ Akhirnya dia kumpulin informasi sendiri,” ungkap Novita.
Namun, alih-alih membatasi, Novita justru membuka akses Jeremy terhadap keluarga kandungnya. “Kami nggak mau menghilangkan keluarganya. Ketemu iya, walau nggak sering,” ucapnya.
Cinta Sejati Lewat Kejujuran
Kisah Novita dan Jeremy menunjukkan bahwa kejujuran dalam keluarga adalah bentuk cinta yang dalam. Meskipun bukan dari darah sendiri, kasih sayang yang diberikan Novita tak pernah setengah hati.
Ia memilih untuk mencintai dan membesarkan Jeremy sepenuh hati, dan kini mendampingi sang anak tumbuh mengenal jati dirinya secara utuh—tanpa ada yang disembunyikan.