C&R TV, Jakarta – Pertarungan panas antara El Rumi dan Jefri Nichol bakal kembali terjadi. Setelah laga pertama mereka yang berujung kemenangan kontroversial untuk El Rumi, kini keduanya sepakat untuk rematch dalam ajang Superstar Knockout Volume 3. Gelaran ini akan berlangsung pada 9 Agustus 2025 di Jakarta Convention Center (JCC).
Keduanya muncul dalam konferensi pers yang digelar di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (11/7). El Rumi mengakui dirinya awalnya enggan kembali naik ring, tapi motivasi sabuk juara ICB (Influence Championship Boxing) membuatnya berubah pikiran.
Motivasi Sabuk ICB Jadi Daya Tarik Utama
“Kalau gak ada sabuk ICB, males rematch,” ujar El Rumi blak-blakan. Ia menyebut bahwa rematch ini bukan cuma soal membuktikan hasil pertarungan pertama, tapi juga demi meraih sabuk prestisius tersebut.
Hal serupa disampaikan Jefri Nichol. Aktor muda itu menilai sabuk ICB punya makna simbolik tinggi bagi mereka. “Mungkin kalau salah satu dari kita dapat ICB, itu tanda kita sebagai fighter,” kata Jefri dalam nada serius.
Saling Sindir dan Adu Panas Sebelum Bertarung
Dalam sesi tanya jawab, ketegangan makin terasa. Keduanya terlibat perang kata soal gaya bertarung masing-masing. Jefri Nichol menyindir gaya bertahan El Rumi yang menurutnya terlalu pasif. “Bertarung ya bukan mundur-mundur,” cetusnya tajam.
El Rumi tak tinggal diam. Ia balik menegaskan bahwa strategi bertahan juga sah dalam tinju. “Kalau lu bisa mundur-mundur menang, ya gak usah maju,” ucapnya santai tapi pedas.
Tak berhenti di situ, Nichol kembali menyindir gaya El Rumi yang dianggap membosankan. “Kasih show orang, jangan main aman di boxing, dansa aja,” timpalnya sarkastik.
Tekad El Rumi: “Siapa Takut?”
Menutup sesi, El Rumi menunjukkan kesiapan totalnya. Ia menegaskan tidak gentar menghadapi Jefri untuk kedua kalinya. “Tinju ada seninya, siapa yang takut? Kalau gue takut, gue nggak akan rematch lu lagi,” tegasnya mantap.
Rematch ini diprediksi akan menyedot perhatian publik seperti laga pertama mereka. Banyak yang menantikan apakah El bisa kembali menang atau Jefri akan membalas kekalahan.
