Kondisi Membaik Lalu Menurun Drastis
Sayangnya, dalam dua bulan terakhir kondisi Emmy Sofyana menurun drastis. Sel kanker diketahui telah menyebar ke tulang dan kepala, membuatnya tidak lagi bisa berjalan dan harus menjalani perawatan penuh di tempat tidur. “Kondisinya drop, mama gak bisa jalan. Semuanya dilakukan di kasur, bahkan buang air pun harus di tempat tidur,” ujar Mita.
Puncaknya, Emmy mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Kanker Dharmais pukul 16.36 WIB. Selain karena penyebaran kanker, Mita menyebut ibunya juga mengalami pendarahan di lambung. “Kanker sudah nyebar ke seluruh badan, termasuk kepala. Di lambung juga ada pendarahan. Kepala mama juga penuh benjolan. Sudah gak bagus kondisinya,” kenang Mita sedih.
Prosesi pemakaman Emmy Sofyana berlangsung di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Ia dimakamkan dalam satu liang bersama adik Mita yang lebih dahulu meninggal dunia pada tahun 2014 karena sakit serupa. Tangis Mita pecah saat mengiringi kepergian sang ibu, mengenang perjuangan panjang yang telah dilalui bersama.
Kepergian sang ibu menjadi duka mendalam bagi Mita dan keluarga, namun juga menjadi penutup dari perjuangan panjang yang telah dilalui dengan penuh cinta dan ketegaran. Para penggemar dan rekan-rekan Mita pun menyampaikan belasungkawa serta dukungan moral lewat berbagai media sosial.
