Tren Tak Terduga! Gen Z Ramai-Ramai Tinggalkan Smartphone, Pilih Blackberry demi Hidup Lebih Tenang

Gen Z menggunakan ponsel jadul Blackberry untuk detoks media sosial dan mengurangi kecanduan smartphone.

Bukan Sekadar Nostalgia, Tapi Gaya Hidup Baru
Untuk banyak anak muda, terutama dari kalangan Gen Z, ponsel jadul seperti Blackberry bukan hanya soal menghidupkan kenangan masa kecil saat Britney Spears dan gaya Frutiger Aero mendominasi layar, melainkan sebagai jalan untuk mengurangi kecemasan digital.

Bacaan Lainnya

Harga Blackberry bekas pun relatif murah, berkisar dari ratusan ribu hingga satu jutaan rupiah. Jika dibandingkan dengan smartphone flagship seperti iPhone yang bisa mencapai Rp 15 juta—belum termasuk biaya langganan data bulanan yang bisa menyentuh Rp 1 juta—ponsel jadul jelas lebih hemat dan bebas distraksi.

Charlie Fisher (20), seorang mahasiswa di Amerika, mengaku kepada USA Today bahwa dirinya sempat terjebak dalam siklus kecemasan akibat terlalu sering menggunakan smartphone.

“Pola pikirnya tuh begini: aku cemas, buka HP, lalu nyesel, makin cemas. Sejak ganti pakai ponsel lipat, aku ngerasa hidupku lebih nyata. Aku mulai ngobrol beneran, jalan-jalan, dan fokus sama hal-hal kecil yang selama ini aku lewatin,” ungkapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *