C&R TV — Anindya Bakrie, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, menegaskan bahwa pihaknya selalu terbuka untuk melakukan komunikasi dengan berbagai pihak, termasuk Arsjad Rasjid, terkait perkembangan terbaru di organisasi tersebut. Pernyataan ini disampaikan dalam acara Maulid Nabi yang diadakan oleh Kadin untuk mempererat hubungan antaranggota dan mitra kerja.
“Apalagi dalam peringatan Maulid Nabi ini, semangat dari peringatan tersebut juga menjadi momentum bagi kami untuk membuka komunikasi. Kami sudah berada di Kadin selama 25 tahun dan sangat memahami dinamika organisasi ini,” ujar Anindya Bakrie.
Bakrie menjelaskan bahwa meskipun terdapat tantangan di masa lalu, Kadin selalu berusaha mencari solusi terbaik. Ia menekankan pentingnya memahami amanah yang diberikan oleh teman-teman daerah dan asosiasi, serta komitmen untuk melaksanakan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya.
“Kami melihat teman-teman Kadin daerah sangat semangat, asosiasi sangat semangat, dan penerus sangat semangat. Kadin adalah payung dunia usaha yang mencakup berbagai sektor, termasuk swasta, BUMN, dan koperasi,” tambah Bakrie.
Bakrie juga menggarisbawahi bahwa Kadin merupakan mitra pemerintah, yang memerlukan perhatian khusus dalam konteks perkembangan ekonomi yang cepat. Ia mengingatkan mengenai beberapa tanggal penting yang akan datang, termasuk rapat anggaran pada 25 September, sesi parlemen yang dimulai pada 1 Oktober, dan pelantikan presiden pada 20 Oktober.
“Dengan banyaknya tanggal penting yang mendatang, kami juga harus berpikir cepat mengenai bagaimana mendukung pertumbuhan ekonomi agar melebihi target RAPBN. Kami berharap dapat melanjutkan keberlanjutan program pemerintah Jokowi-Mar Amin yang telah baik selama ini,” ungkapnya.
Dalam konteks tersebut, Bakrie menegaskan kembali bahwa Kadin selalu terbuka untuk membuka komunikasi dengan semua pihak, termasuk kemungkinan berkolaborasi dengan Arsjad Rasjid, untuk memastikan perkembangan positif dalam dunia usaha dan pemerintahan.
“Ini adalah waktu yang tepat untuk menjalin komunikasi dan memastikan bahwa semua pihak yang terlibat dapat bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama,” pungkas Anindya Bakrie.