Hadapi Tantangan Film: Derry Drajat Ciptakan Kita Butuh Bahagia Walau Sesaat

Hadapi Tantangan Film: Derry Drajat Ciptakan Kita Butuh Bahagia Walau Sesaat
Hadapi Tantangan Film: Derry Drajat Ciptakan Kita Butuh Bahagia Walau Sesaat

C&R TV  Derry Drajat, seorang sutradara dan penulis skenario yang dikenal dalam industri film Indonesia, baru-baru ini mengungkapkan perjalanan dan tantangan dalam pembuatan film terbarunya, Kita Butuh Bahagia Walau Sesaat. Dalam wawancara, Drajat berbagi pengalaman dan pandangannya mengenai proses pembuatan film, terutama dalam genre horror-komedi yang jarang dijumpai di industri saat ini.

Pengalaman Awal

Drajat memulai kariernya dalam industri film pada tahun 1996 dengan mengarahkan sinetron. Selama bertahun-tahun, ia juga banyak terlibat dalam pembuatan video klip, film dokumenter, serta iklan layanan masyarakat. Meskipun memiliki pengalaman luas dalam berbagai jenis produksi, Drajat merasa tertantang dengan dominasi film horor di pasar saat ini. Ia mengungkapkan rasa penasaran dan keinginan untuk terlibat dalam genre horor, tetapi dengan pendekatan yang berbeda: horror-komedi.

Bacaan Lainnya

Kesulitan dalam Pengembangan Film

Dalam proses pembuatan film, Drajat menghadapi berbagai kesulitan. Ia mencoba mencari penulis skenario untuk mewujudkan ide horror-komedinya, namun tidak berhasil menemukan yang cocok. Akhirnya, Drajat memutuskan untuk menulis skenario sendiri dan juga mengarahkan film tersebut. Hal ini berdasarkan saran dari mentor dan seniornya yang menyarankan agar Drajat mengendalikan proyek tersebut secara penuh, terutama karena genre yang berbeda dari biasanya.

Pendirian Perusahaan Produksi

Untuk menghadapi tantangan dalam produksi film dan memastikan kontrol kreatif, Drajat mendirikan perusahaan produksinya sendiri, Golden Viranha Vision. Keputusan ini diambil agar ia bisa lebih leluasa dalam mengatur semua aspek produksi film, mulai dari penulisan skenario hingga penyutradaraan. Drajat mengakui bahwa proses ini memerlukan dedikasi dan perencanaan yang matang, termasuk analisis terhadap tren penonton dan strategi pemasaran film.

Tantangan Finansial dan Kreatif

Drajat juga membahas tantangan finansial yang dihadapinya dalam produksi film. Ia menjelaskan bahwa pembuatan film memerlukan biaya yang tidak sedikit dan sering kali mengalami perubahan anggaran. Drajat berfokus pada pentingnya menciptakan film yang berkualitas tinggi untuk bersaing di pasar, terutama mengingat adanya film-film besar dari luar yang juga tayang di bioskop. Ia menyadari bahwa tidak hanya berkarya, tetapi juga mengelola aspek bisnis film adalah kunci untuk kesuksesan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *