C&R TV, Jakarta – Kisruh pascaperceraian Kimberly Ryder dan Edward Akbar masih berlanjut. Kini keduanya berseteru soal mobil yang dilaporkan Kimberly sebagai objek dugaan penggelapan. Namun Edward bersikeras bahwa kendaraan tersebut merupakan harta gono-gini yang dibeli saat masih berstatus suami-istri.
Perseteruan ini mencuat setelah Kimberly Ryder melaporkan Edward Akbar ke Polres Metro Jakarta Selatan. Ia menuduh sang mantan suami telah melakukan penggelapan terhadap sebuah mobil yang diduga dimilikinya secara pribadi. Namun Edward menolak tudingan tersebut.
Edward mengklaim bahwa mobil itu adalah milik bersama karena dibeli saat mereka masih menikah. “Kita menikah 26 Agustus 2018, mobil itu dibeli Desember 2018. Itu harta bersama,” tegas Edward, yang menyebut ada perjanjian pranikah yang mengatur hal tersebut.
Sayangnya, hingga kini Edward belum memenuhi panggilan kepolisian untuk menghadiri mediasi. Ia disebut beberapa kali absen dalam undangan dialog yang seharusnya bisa menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.
“Ngomong Aja Langsung, Jangan Lewat Polisi”
Ditemui di Studio Trans TV, Kimberly mengaku kecewa. Ia sebenarnya berharap masalah ini bisa dibicarakan secara langsung, tanpa harus lewat proses hukum. “Aku pengin ketemuan dan ngobrol,” ujar ibu dua anak itu, Jumat (4/7/2025).
Menurutnya, pembahasan soal harta bersama sebetulnya tidak pernah masuk dalam proses sidang cerai mereka. “Itu nggak aku masukin di sidang cerai kemarin,” katanya.
