Mengapa Laki-laki Lebih Rentan Terkena Batu Ginjal? Ini Penjelasan Dokter

Ilustrasi Laki Laki Mengalami Sakit Ginjal Akibat Batu Ginjal

C&R TV, Jakarta – Batu ginjal merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum menyerang sistem saluran kemih. Meski penyakit ini bisa dialami oleh siapa saja tanpa memandang jenis kelamin, penelitian dan data medis menunjukkan bahwa laki-laki memiliki risiko lebih tinggi dibanding perempuan.

Menurut spesialis urologi dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Dr dr Widi Atmoko, SpU(K), FECSM, FACS, ada beberapa alasan yang mendasari perbedaan tingkat risiko ini. Ia menyebutkan, faktor hormonal dan aktivitas fisik menjadi dua penyebab utama yang membuat pria lebih rentan mengalami batu ginjal.

Bacaan Lainnya

“Biasanya laki-laki ada perbedaan hormon. Bisa juga karena aktivitas laki-laki mungkin lebih banyak juga, jadi potensi dehidrasi lebih tinggi,” ujar dr Widi saat diwawancarai, Rabu (25/6/2025).

Ia menambahkan bahwa secara statistik, pria memiliki risiko sekitar 1,3 kali lipat lebih tinggi dibanding perempuan untuk mengalami batu ginjal.

Meski terdapat perbedaan risiko antara pria dan wanita, dr Widi menegaskan bahwa faktor pemicu utama penyakit batu ginjal pada dasarnya hampir sama untuk semua orang. Di antaranya adalah faktor genetik, kurang minum air putih, dan pola makan yang tidak seimbang.

“Faktor genetik berperan, turunan. Kedua, gaya hidup yang jarang minum. Ketiga, pola makan yang buruk, seperti mengonsumsi makanan tinggi kalsium, asin, dan tinggi protein,” jelasnya.

Beberapa makanan yang berpotensi meningkatkan risiko batu ginjal adalah keju, susu, yogurt, jeroan, dan makanan tinggi garam. Sementara makanan tinggi protein seperti daging merah juga dapat meningkatkan risiko terbentuknya batu jenis asam urat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *